Tuesday, January 25, 2005

Hanya berlalu

Oregon, Portland sedikit lebih hangat. Kulewatkan hari ini dengan makan bakso-mie ayam, bercanda dan pergi rame-rame ke Borders bookstore. Sejenak kulewatkan break, sementara perayaan pernikahan adiku terlewatkan begitu saja tanpa kehadiranku. Tetapi aku yakin, mereka merasakan bahwa hatiku hadir di sana. Kasihan memang, karena beberapa event penting tidak sempat kuhadiri....aku bisa merasakan bahwa mereka juga rindu kehadiranku di tengah mereka, sebagaimana aku. Merekapun turut mengambil bagian dalam kurban kisah ini.
Oregon sejenak menawarkan kehangatan.

Nang,
Portland, pondok Aling-Bernard.