Wednesday, February 02, 2005

Pagi

Kutatap pagi. Diam. Momen yang menjadi terbiasa tidak kumaknai dan nikmati. Pagi yang dulu biasa mendidikku untuk dekat dengan alam, akrab dengan keagungan sunyi dan keindahan. Kusadari, aku sudah jauh berjalan. Meninggalkan masa lalu beserta diriku yang lampau. Sisa-sisa rekaman dibenak dan hatipun hanya tertangkap samar. Kukenang saat anak-anak, ku hadirkan saat tumbuh remaja dan dewasa.....dan saat itu pagi terasa agung. Kembali berdiam dan pulang ke masa lalu memang menenangkan, seperti air yang didiamkan di sebuah gelas, karena lampau adalah bagian dari diriku sekarang.... Dan pagi memang harus diteguk dengan diam dan sujud.....